19 February 2014

Memang lelah namun..

Ribuan menit telah dilalui..
Jujur, aku pun lelah dengan semua skenario ini. Seandainya seluruh anggota tubuh dapat berkata...
Otak : aku lelah sungguh lelah dengan banyaknya masalah terutama ingatan lampau-mu. Dan andaikan asap kebakaran otak bisa keluar
Mata : aku pun juga lelah jika kau terus menerus meneteskan airku. Aku juga tak sanggup jika harus memerlihatkan dia padamu
Telinga : lelah selalu mengikuti ku, dengan omongan orang yang tak suka padaku, orang yang selalu mengingatkan ku pada 'spion', orang yang mencaci dibelakangku
Hidung : mencium aromamu pun juga melelahkan otakku
Mulut : lelah berkata pada semua jika ingin menyudahi skenario dan sandiwara ini
Tangan : dahulu kau selalu menuntun tanganku, menggandeng tanpa rasa malu memiliku. Tentu saja itu sangat lelah!! Lelah menutup telinga saat kawan berniat bercanda mengingatkan mu
Kaki : berjalan dengan susah payah tuk mencari sebatang hidungmu, dan terus mencari
Hati : organ yang paling lelah dan sebanding dengan perasaan. Apalagi saat kamu datang bukan tuk kembali. Lelah, tangis dan tawa mengiringiku saat kamu pergi lagi dengan meninggalkan banyak pertanyaan duka
Itulah yang DAHULUnya ku rasakan. Ku merasakan sendiri dan tak tahu siapa yang menopang tulang punggung dari cerita ku ini.
Tapi dibalik semua itu banyak ribuan berkah, ku kembali menemukan perasaan apa yang ku tunggu yang telah lama sunyi. Alhamdulillah, barakallah. Cewek cantik nan anggun hati dan parasnya, keep moving on..
Yang request, semoga kabar baik selalu menyertaimu yaa;) aminaminamin

No comments:

Post a Comment